Melihat Potensi #Bisnis #Endorsement dalam #Pasukan #Siber #NU dan #MMCA #KopdarNetizenNU #Spirit212

Hari ini, NU mengadakan #KopdarNetizenNU yang menyetujui pementukan pasukan siber (baca) untuk dakwah, mengurangi penyalahgunaan media sosial dan ekonomi.

Rencana ini akan meramaikan (baca) beberapa kelompok siber lainnya seperti Mega Cyber Army (MMCA) (baca), pasukan siber yang berafiliasi ke calon pilkada maupun yang resmi di bawah negara.

Dari semua bentuk aktivitas siber, porsi yang paling besar adalah ekonomi baik secara langsung maupun tidak langsung.

Contoh bisa dilihat ketika fans yang pro dan kontra seorang artis berseteru di dunia maya, maka pandangan publik akan tertuju kepada si artis, baik itu ke pakaiannya, aksesorisnya, topinya dan lain-lain yang bernilai jual.

Belakangan, potensi bisnis ini semakin matang dan profesional. Ujungnya, semuanya akan berhadapan dengan seberapa laku produk yang endorsed by NU, endorsed by #Spirit212 dan yang diendorse yang lainnya.

Berikut ini, sebuah artikel dari koran-sindo.com yang mengulasnya lebih mendalam:






Bisnis online menjadi bisnis yang banyak digeluti anak muda. Selain tidak membutuhkan modal besar, bisnis ini juga mudah karena hanya melakukan promosi secara online. Salah satunya bisnis endorse ment .

Endorsement menjadi strategi bis - nis yang mudah. Sebab sistem ini mempromosikan produk melalui seorang endorser. Endorser adalah sebutan untuk seseorang yang membantu proses promosi dalam bisnis endorsement . Cara ini memang tidak dilakukan secara gratis karena ada timbal balik yang didapatkan para endorser dan online shop (olshop) .

Olshop akan mendapatkan promosi, sedangkan untuk endorser akan mendapatkan penghasilan. Biasanya endorsement lebih banyak dilaku kan artis. Namun, seiring perkembangan media sosial, tak hanya publik figur yang bisa melakukan bisnis ini. Mahasiswa pun sekarang banyak yang merambah bisnis ini.

Salah sat - u nya Aditya Surya Pratama. Pemilik akun @adityaspratama ini mengaku memulai bisnis endorsement sejak perte ngah an 2015 karena followers akun Instagram -nya yang mencapai 12.000. “Pertama kali di-endorse sama olshop case hp dan itu belum dibayar karena memang belum tahu sistem endorsement kayak gimana, prosedurnya seperti apa.

Jadi, aku cuma pilih barang, terima barang dan foto, serta upload fotonya di Instagram . Kemudian ketiga kalinya di-endorse aku kasih tarif Rp100.000 untuk binder Superman,” kata mahasiswa Kedokteran YARSI Jakarta ini. Setelah menggeluti dunia bisnis online endorsement selama kurang lebih 6 bulan, pria yang kerap disapa Adit ini menghasilkan pendapatan sekitar Rp3 juta hingga Rp5 juta per bulan.

Bahkan, karena kebanjiran order endorse, Adit mempercayakan traksaksi promo online ini pada manajemennya. “Sekarang sudah ada yang pegang, yaitu ma najerku yang khusus untuk menangani endorsement . Untuk sistem endorsement-nya sendiri sebenarnya ada perbedaan waktu dan biaya antara get promote dan endorse, “ tutur Adit.

Dia menyebutkan, untuk get promote, dilaku kan selama 4 hari dengan biaya Rp450.000 hingga Rp500.000 sesuai brand apa yang ingin dipromosikan. Adapun endorse selama 7 hari dengan biaya sebe sar Rp550.000 hingga Rp600.000. Apabila online shop meminta tambahan waktu untuk promosikan produk mereka, maka akan dikenakan biaya lagi sebesar Rp100.000.

“Untuk baju, jam tangan, sepatu atau tas, biasanya aku kasih tarif Rp450.000, untuk perawatan kulit sebesar Rp500.000, sedangkan untuk endorse- nya sebesar Rp550.000 hingga Rp600.000, “ kata Adit. Pria kelahiran 3 Mei 1995 ini mengaku sebulan bisa mengantongi Rp2 juta hingga Rp3 juta dari endorse pakaian saja.

“Aku dapat biasanya 5-6 baju dalam satu bulan, hanya untuk difoto. Aku pikir karena banyak barang yang nantinya malah enggak terpakai, jadi aku balikin lagi ke mereka untuk usaha, tapi aku dapat feedback uang dari mereka,” sebut Adit.

Hingga kini, jumlah followers Aditya mencapai 172.000. Bahkan saat ini mun cul akun Instagram untuk fansclub Adit bernama @Adityaleeindo yang memiliki jumlah followers mencapai 10.900. Tak jauh berbeda dari Aditya, pemilik akun @kennymariska juga merasakan pundi-pundi rupiah dari jasa endorsement ini.

Sampai saat ini Kenny sudah diendorse sebanyak 150 item barang toko online. Untuk jasanya, olshop cukup membayar Rp50.000 per item . Usaha yang dirintisnya sejak 2014 lalu ini, membuat Kenny memiliki penghasilan Rp1 juta-Rp1,5 juta per bulan. “Awalnya masih free , tapi lama kelamaan lelah juga untuk foto suatu barang dan akhirnya mulai pakai fee , berawal dari Rp35.000 dan sekarang sudah naik tarifnya,” tutur wanita yang kerap disapa Keke ini.

Fenomena endorser atau yang lebih banyak disebut selebgram ini mulai melimpah ruah, jumlah followers selebgram yang banyak pun sangat diminati olshop sehingga memilih untuk mempromosikan produk mereka. Pemilik akun @nursandika18 juga ikut kecipratan merasakan manisnya keuntungan dari endorsement .

Sejak Oktober 2015 lalu, dia sudah ditawari endorse oleh toko online sejak followers akunnya mencapai 30.000. Dika mengaku awal mulanya ditawari endorse oleh olshop produk parfume dan belum mematok tarif endorse . “Karena belum ngerti endorse itu kayak gimana , makanya gratis,” ujar pria kelahiran Bogor, 18 November 1997 ini.

Banyak pula online shop yang membuktikan efek dari endorsement ini, salah satunya Rini pemilik akun @lovetikshop . Menurut Rini, memilih jasa endorse dari selebgram ini mem berikan benefit kepada toko online- nya. “Lovetik butuh followers dan buyer. Meski begitu ada selebgram yang membuat hanya nambah followers saja.

Tapi bagusnya nambah keduanya.” Namun, dia mengaku belum sanggup mela - kukan kontrak eksklusif karena belum memi liki bargaining power untuk toko online- nya. Foto-foto yang dihasilkan selebgram ini dianggapnya dapat menarik calon konsumen untuk me mesan produk yang dijualnya. Tidak ada permintaan khusus dari Lovetik namun Rini mengatakan hanya memesan selebgram untuk foto yang bagus dan tampil dengan gaya yang outfit of the day.

Share on Google Plus

About Admin2

Aksi damai yang digelar jutaan umat Islam di Monas, Jakarta ternyata memberi kesan indah merupakan aksi damai Pancasila; Yakni aksi yang religi, diisi ibadah, damai, bermoral tinggi, saling menghargai antara peserta dan aparat keamanan, saling bantu antara peserta aksi dan masyarakat.

1 comments:

  1. BAGAIMANA SAYA MENDAPATKAN PINJAMAN SAYA

    Saya Abdullah Nofia yang tinggal di Papua, saya di sini untuk memberi kesaksian seorang Lender Pinjaman yang baik yang menunjukkan cahaya kepada saya setelah ditipu 3 kali berbeda di Internet oleh beberapa pemberi pinjaman yang tidak lain adalah palsu,

    Mereka semua berjanji untuk memberi saya pinjaman setelah membuat saya membayar banyak kepada mereka sebagai biaya yang tidak menghasilkan apa-apa dan sebesar tidak ada hasil positif. saya kehilangan uang hasil kerja keras saya dan itu sangat membuat frustrasi.

    Suatu hari ketika menelusuri internet saya menemukan kesaksian seorang wanita yang juga ditipu dan akhirnya dikaitkan dengan perusahaan pinjaman yang sah, ONE BILLION RISING FUND dan di mana dia akhirnya mendapatkan pinjamannya, saya memutuskan untuk menghubungi dia dan menjelaskan tekanan keuangan saya. kepadanya dan jika dia bisa membantu saya untuk berbicara dengan perusahaan,

    Saya kemudian menceritakan kepada mereka kisah saya tentang bagaimana saya ditipu oleh 3 pemberi pinjaman yang berbeda yang tidak melakukan apa pun selain merampok uang saya. Saya menjelaskan kepada perusahaan melalui surat dan semua yang mereka katakan kepada saya adalah untuk tidak menangis lagi karena saya akan mendapatkan pinjaman saya di perusahaan mereka dan saya juga telah membuat pilihan yang tepat dengan menghubungi mereka. Saya mengisi formulir permohonan pinjaman dan melanjutkan dengan semua yang diperlukan dari saya dan saya terkejut, saya diberi pinjaman sebesar Rp 200 juta oleh perusahaan besar ini, ONE BILLION RISING FUND, semua berkat JAMES (direktur transfer), seorang yang takut akan Tuhan. pria dan mentor dan di sini saya hari ini bahagia karena perusahaan ini telah memberi saya pinjaman jadi saya bersumpah pada diri sendiri bahwa saya akan terus bersaksi tentang pekerjaan baik mereka dalam hidup saya tentang bagaimana saya mendapatkan pinjaman saya.

    Jika Anda mencari cara mendapatkan pinjaman, silakan hubungi

    NAMA ::ONE BILLION RISING FUND
    Gmail ::: onebillionrisingfund@gmail.com

    HUBUNGI SAYA

    Abdullah Nofia
    abdullahnofia@gmail.com


    Bijaksanalah saat Anda mencari pinjaman online

    semoga harimu menyenangkan

    ReplyDelete

loading...