#Bank 212 Selangkah Lagi, Hanya #Modal #Investasi Rp 100 ribu #Spirit212 #IdeBisnis

Koperasi, Minimarket dan Bank 212 menjadi titik bertemu ide netizen usai #SuperDamai212.

#Spirit212 dipenuhi dengan tekad untuk membangkitkan ekonomi rakyat yang tidur dan memandirikannya.

Langkah pertama untuk ide pun telah direalisasikan. (baca). Dr Syafii Antonio yang menjadi ujung tombak dalam ide bisnis ini, menargetkan aset Rp 212 Miliar untuk tahun pertama dengan investasi per anggota hanya Rp. 100 Ribu. (baca).

"Semuanya bisa berpartisipasi di Koperasi Syariah 212. Tukang ojek, nelayan, buruh bisa berpartisipasi, cukup dengan menyetorkan dana Rp 100 ribu," kata Ketua Dewan Ekonomi ‎GNPF MUI Dr Syafii Antonio‎ kepada wartawan usai peresmian Koperasi Syariah 212, Jumat (6/1).

Dia menambahkan, ‎umat Islam punya daya beli yang besar tapi hanya jadi pasar bagi orang-orang yang pandai memanfaatkan pasar. Karena itu sudah saatnya umat Islam berubah dari konvensional ke syariah.

"Untuk tahap awal,‎ Koperasi Syariah 212 menargetkan aset Rp 212 miliar di tahun pertama, tahun ketiga Rp 2,12 triliun, tahun ketujuh Rp 21,2 triliun, dan tahun kesepuluh Rp 212 triliun," ungkap Antonio yang juga pakar ekonomi syariat ini. (baca)

Mungkinkah Bank 212 bisa berdiri dengan hanya investasi sekecil itu per orang?

Tanpa menggunakan instrumen investasi lainnya, sesuai dengan yang diutarakan, minimal Koperasi 212 akan membutuhkan waktu hingga 4 tahun untuk mewujudkan ketersediaan modal minimal pendirian Bank antara Rp. 3-5 triliun.

Baca: BI Ingin Modal Bank Rp 5 Triliun

Baca: Modal Disetor Bank Umum Rp. 3 Triliun

Baca: OJK Ingin Hapuskan Modal Bank Kurang dari Rp 1 Triliun

Tapi bila Koperasi dapat menjangkau sebagian besar kelas menengah di Indonesia untuk berpartisipasi, maka dengan Rp 100 ribu, sekali investasi bukan atau apalagi iuran, mereka harus dapat menggaet investor sebesar 50 juta orang untuk mendapatkan modal awal Rp. 5 triliun. Untuk diketahui jumlah kelas menengah di Indonesia yang berpenghasilan minimal Rp. 4 juta adalah sekitar 130 juta.

Baca: Jumlah Kelas Menengah di Indonesia

Artinya, untuk mendapat modal minimum, dengan menggaet 1/3 kelas menengah sebenarnya bisa. Apalagi Dr Syafii merupakan akademisi dan praktisi perbankan. Dia pasti memiiki cetak biru atau template bagaimana mendirikan bank dalam 3, 6 atau 12 bulan. Seperti halnya seorang arsitek atau programmer pasti memiliki beragam arsip portofolio, blue print, action plans untuk diterapkan mengantisipasi permintaan klien.

Baca: Biaya Spontan Peserta #SuperDamai212 Capai Rp 6 Triliun

Bila dikombinasikan dengan beberapa instrumen investasi lainnya, seperti pembentukan danareksa dengan perusahaan asset management (baca ini dan ini contohnya) milik Mandiri atau BNI dll, penjualan saham (baca contohnya) maka pendirian bank yang dimaksud bisa lebih cepat.

Dengan memiliki Bank 212, koperasi 212 akan lebih leluasa melakukan strategi investasi, mengingat ada beberapa keungggulan yang dimiliki perbankan dibandingkan sistem koperasi, misalnya adanya jaminan dari Lembaga Penjamin Simpanan (LPS), variasi produk dan lain sebagainya.

Pendirian cabang-cabang Bank 212 juga akan lebih mudah karena beberapa koperasi untuk level kabupaten saat ini sedang digodok oleh berbagai kalangan dalam #Spirit212. Semuanya akan menginduk ke Koperasi 212 yang baru saja dilaunching.

Bila aset dan simpanan di koperasi level kabupaten tersebut dapat dikonversi menjadi modal awal pendirian Bank, maka permodalan dan pendirian cabang tidak lagi menjadi permasalahan serius.

Apalagi dengan adanya sistem Layanan Keuangan Digital (LKD) versi BI dan Layanan Keuangan Tanpa Kantor Dalam Rangka Keuangan Inklusif (Laku Pandai) versi OJK dalam branchless banking, akan membuat gerak Bank 212 lebih mudah menjangkau masyarakat.
Share on Google Plus

About Admin2

Aksi damai yang digelar jutaan umat Islam di Monas, Jakarta ternyata memberi kesan indah merupakan aksi damai Pancasila; Yakni aksi yang religi, diisi ibadah, damai, bermoral tinggi, saling menghargai antara peserta dan aparat keamanan, saling bantu antara peserta aksi dan masyarakat.

1 comments:

  1. RESTORASI KEUANGAN: fundingloanplc@yahoo.com

    Halo Nathan Davidson seorang pebisnis yang bisa menghidupkan kembali bisnisnya yang sekarat melalui bantuan pemberi pinjaman dari Tuhan yang dikenal sebagai Jason Raymond CEO FUNDING CIRCLE INC. Amun di 1542 Main St, Buffalo, NY. Baiklah Anda mencoba untuk memulai Bisnis, melunasi hutang Anda, memperluas yang sudah ada, membutuhkan uang untuk membeli persediaan. Apakah Anda pernah memiliki masalah dalam mencoba untuk mendapatkan Fasilitas Kredit yang Baik, saya ingin Anda tahu bahwa FUNDING CIRCLE INC adalah tempat yang tepat bagi Anda untuk menyelesaikan semua masalah keuangan Anda karena saya adalah kesaksian yang hidup dan saya tidak dapat mempertahankan ini untuk diri saya sendiri. Ketika orang lain mencari cara untuk diangkat secara finansial .. Saya ingin Anda semua menghubungi kreditur Godsent ini dengan menggunakan rincian seperti yang dinyatakan lain untuk menjadi bagian dari peluang besar ini Email: fundingloanplc@yahoo.com ATAU Panggil / Teks +14067326622

    ReplyDelete

loading...